Contoh Kliping Bencana Alam di Indonesia Lengkap beserta Gambarnya | Berikut ini adalah kumpulan kliping singkat untuk memenuhi tugas anak sekolah mulai dari SD, SMP, SMA/SMK . bagi kalian yang sedang mencari contoh kliping atau artikel tentang bencana alam yang disebabkan oleh alam maupun disebabkan oleh Manusia, silakan kalian mengambil pelajaran dari kliping untuk dijadikan contoh atau apapun.
Kliping Bencana Alam - bencana alam sendiri adalah sebuah peristiwa alam yang mengakibatkan dampak yang besar bagi kelangsungan hidup manusia disekitarnya. ada berbagai bencana alam yang terjadi di indonesia baik itu di darat maupun dilaut, sebagai contoh bencana tsunami, longsor, gunung meletus, gempa bumi, angin puting beliung, tornado, kebakaran hutan, banjir dan juga bencana-bencana lain. Contoh kliping yang ada di bawah ini adalah beberapa bencana alam lengkap beserta gambar, berikut ini penjelasan singkatnya tentang masing masing kliping. namun, sebelum anda mulai membuat kliping, ada baiknya anda membaca artikel kami sebelumnya yaitu tentang
Angin puting beliung adalah pusaran angin yang sangat besar yang bisa menimbulkan kerusakan yang sangat parah, biasanya angin puting beling disertai dengan hujan yang lebat. proses terjadinya angin puting beluang tidak lepas dari munculnya awan cumulonimbus, dimana pada fase pembentukan awan, terjadi arus udara naik keatas yang sangat kuat, suhu udara di dalam awan akan menjadi sangat dingin, hingga kandungan air yang terdapat didalam awan bisa mengkristal hingga membentuk butiran-butiran es. karena udara yang ditimbulkan oleh awan cumulonimbus menjadi sangat dingin, pergerakan udara dengan suhu yang lebih panas akan bergerak dengan sangat cepat sehingga menyebabkan angin kuat yang kita sering sebut dengan angin puting beliung.
pemanasan global adalah suatu peristiwa alam yang sangat besar, karena seluruh negara di dunia terdampak bencana yang satu ini. pemanasan global terjadi akibat faktor dari dalam bumi dan juga dari luar bumi. hilangnya sebagian besar hutan-hutan di belahan dunia menjadi salah satu penyebab utama pemanasan global, hutan yang berfungsi sebagai produsen oksigen dan AC alami berkurang, sehingga suhu bumi menjadi meningkat. maka dari itulah, pemanasan global perlu di perhatikan oleh seluruh manusia di bumi untuk menjaga kelangsungan hidup umat manusia, dampak yang disebabkan oleh pemanasan global pun sangat lah banyak yang berpengaruh terhadap segala sesuatu yang ada di bumi diantaranya adalah sebagai berikut :
dampak terhadap iklim dan cuaca : akhir-akhir ini cuaca sering susah ditebak dan menjadi tidak menentu, di Indonesia sendiri musim hujan menjadi lebih lama dari tahun-tahun sebelumnya, dan musim kemarau kadang terjadi hujan yang sangat lebat, keaadan cuaca alam yang tidak menentu tersebut diakibatkan oleh pemanasan global. selain itu, pada musim panas, suhu udara akan terasa sangat panas, iklim menjadi tidak lagi kondusif. dampak lain dari pemanasan global antara lain, naiknya permukaan laut, mencairnya es di kutub, suhu permukaan air laut meningkat, banyak pulau yang tenggelam, binatang-binatang laut mati, terjadinya kebakaran hutan, jarang terasa udara dingin, gagal panen dikarenakan cuaca tidak menentu, hasil pertanian menurun dan masih banyak lagi efek domino yang disebabkan oleh pemanasan global.
Tornado merupakan sebuah bencana alam yang terjadi karena kolom udara yang berputar sangat kencang, yang mana kolom udara tersebut menghubungkan antara parmukaan tanah dengan awan cumulonimbus. Bencana yang berbentuk pusaran angin ini memiliki banyak variasi dan juga ukuran dilihat dari besar kecilnya tornado yang pada umumnya berbentuk corong kondensasi yang seringkali pada ujungnya terlihat lebih menyempit hingga menyentuh permukaan bumi dan dapat menimpulkan efek kerusakan yang dasyat pada daerah yang dilaluinya.
Pada umumnya, Angin Tornado memiliki kecepatan 180 km/jam atau lebih dengan rata2 dapat menjangkau 75 m dan berjalan beberapa kilometer hingga tornado tersebut menghilang. Tercatat tornado yang paling besar memiliki kecepatan hingga 300-480km/jam dengan area terdampak seluas satu mil. Tornado terjadi hampir disetiap benua di Dunia, namun yang paling sering adalah terjadi di Amerika, Canada, Dan beberapa daerah di Asia timur, Afrika, Australia dan Eropa.
Banjir adalah bencana yang sering terjadi di Indonesia, penyebab utama dari banjir adalah curah hujan yang sangat tinggi, (Indonesia sendiri merupakan negara beriklim tropis yang memiliki curah hujan tinggi). Banjir terjadi ketika hujan besar turun secara terus menerus hingga membuat area resapan dan saluran air (sungai) tidak mampu menampung air sehingga jumlah air yang berlebihan meluap ke daerah-daerah di sekitar aliran sungai, dan menyebabkan banjir. Selain karena buruknya daerah aliran air, banjir juga disebabkan karena berkurangnya hutan dan pohon pohon yang ada di wilayah yang sering terjadi banjir. Banjir di indonesia ada dua, yaitu banjir yang disebabkan karena luapan air sungai, dan juga banjir bandang.
Dampak banjir bagi lingkungan :
Tsunami merupakan salah satu bencana yang sangat dahsyat yang terjadi di bumi. Bencana tsunami seringkali menimbulkan korban jiwa yang sangat banyak. Di indonesia pernah beberapa kali terjadi Bencana alam tsunami. dan yang paling besar dalam kurun waktu 40 tahun terakhir, yaitu Tsunami yang terjadi di Aceh pada tahun 2004 yang menyebabkan seluruh bangunan rata dengan tanah dan 229.826 korban hilang sedangkan 186.983 lainya tewas.
Tsunami pada tanggal 26 Desember 2017 tersebut tidak hanya berdampak pada Aceh, Indonesia saja, namun juga berdampak hingga ke negara-negara tetangga diantaranya Malaysia, Thailand, India, Srilanka hingga Pantai timur Afrika, dan tsunami yang disebabkan karena patahnya lempengan bumi yang terjadi di aceh tersebut merupakan bencana tsunami terbesar dengan korban jiwa terbesar.
Kliping Bencana Alam Kebakaran Hutan
Kebakaran hutan, kebakaran liar, atau kebakaran vegatasi adalah istilah yang sering dipakai ketika terjadi peristiwa kebakaran di alam liar, kebakaran yang menghanguskan berbagai tanaman-tanaman kering, lahan pertanian milik warga, hingga ke rumah-rumah penduduk.
kebakaran hutan sering terjadi ketika musim kemarau panjang, yang mana hal tersebut menjadi penyebab utama kebakaran hutan disamping dari faktor manusia. selain karena faktor alam dan manusia, secara rinci kebakaran hutan sering disebabkan oleh beberapa hal berikut ini :
pembukaan lahan baru atau membersihkan lahan dengan membakarnya yang merembet tak terkendali
kecerobohan manusia yang membuat sumber api hingga meluas
faktor alam karena cuaca atau suhu yang sangat panas pada musim kemarau, sambaran petir atau peristiwa-peristiwa alam lainnya.
akibat dari kebakaran hutan, tentu selain hutan yang hilang karena terbakar, juga dapat mengakibatkan berbagai kerugian lain misalnya saja, terbunuhnya satwa-satwa liar, hilangnya ekosistem di hutan, terjadinya banjir karena hilangnya pepohonan, kekeringan dan juga efek jangka panjang lainnya.
Gunung meletus adalah sesuatu yang sering terjadi di indonesia, karena di indonesia masih banyak gunung berapi aktif yang tersebar di hampir seluruh tanah air. letak indonesia yang berada di cincin api membuat bencana gunung meletus merupakan sesuatu yang tidak akan terelakan lagi terjadi di indonesia. Gunung meletus merupakan peristiwa yang terjadi pada sebuah gunung berapi aktif dengan mengeluarkan material-material dari perut bumi, diantaranya adalah debu, batu, kerikil, awan panas, lahar panas, lahar dingin, magma dan material lainnya. Walaupun gunung meletus merupakan sebuah bencana yang besar, namun bencana ini bisa diprediksi tentang kapan terjadinya, kecanggihan teknologi sangat mungkin untuk mengantisipasi jatuhnya korban jiwa yang banyak, sehingga, proses evakuasi bisa dilakukan sebelum bencana terjadi untuk menyelamatkan nyawa dan harta benda.
Di Indonesia, gunung yang paling sering erupsi adalah gunung sinabung, di pulau sumatra dan gunung merapi di pulau jawa, Meletusnya gunung berapi terjadi ketika magma yang berada dalam perut bumi naik melintasi kerak bumi hingga ke permukaan. sehingga dari puncak gunung mengeluarkan lahar panas yang disertai dengan awan panas yang meluncur dengan kecepatan tinggi.
Erosi merupakan bencana alam yang tidak berdampak secara langsung, namun berdampak jangka panjang bagi kehidupan manusia, walaupun bencana ini sering dianggap sepele, namun akibat yang terjadi dari erosi ini sangatlah besar. Erosi merupakan peristiwa pengikisan padatan/sedimen tanah, batuan akibat dari air, angin, hujan atau cuaca lainnya creep pada tanah dan material di bawah pengaruh gravitasi.
Erosi tidak sama dengan pelapukan akibat cuaca, yang mana merupakan proses penghancuran mineral batuan dengan proses kimiawi maupun fisik, atau gabungan keduanya.
Erosi sebenarnya merupakan proses alami yang mudah dikenali, namun di kebanyakan tempat kejadian ini diperparah oleh aktivitas manusia dalam tata guna lahan yang buruk, penggundulan hutan, kegiatan pertambangan, perkebunan dan perladangan, kegiatan konstruksi / pembangunan yang tidak tertata dengan baik dan pembangunan jalan. Tanah yang digunakan untuk menghasilkan tanaman pertanian biasanya mengalami erosi yang jauh lebih besar dari tanah dengan vegetasi alaminya. Alih fungsi hutan menjadi ladang pertanian meningkatkan erosi, karena struktur akar tanaman hutan yang kuat mengikat tanah digantikan dengan struktur akar tanaman pertanian yang lebih lemah. Bagaimanapun, praktik tata guna lahan yang maju dapat membatasi erosi, menggunakan teknik semisal terrace-building, praktik konservasi ladang dan penanaman pohon.
Akibat erosi yang terjadi, terdampak pada menispisnya lapisan permukaan tanah bagian atas yang menyebabkan menurunya kemampuan lahan/degradasi lahan.
Bencana alam gempa bumi adalah sebuah peristiwa alam yang berupa guncangan yang terjadi akibat pelepasan energi dari dalam bumi secara tiba-tiba yang menciptak sebuah gelombang seismik. Ada beberapa jenis gempa bumi berdasarkan sumber gempa, yaitu gempa yang terjadi akibat pergerakan kerak bumi/lempeng bumi, gempa tektonik, dan gempa vulkanik. Gempa bumi juga memiliki tingkat kekuatan guncangan yang bervariasi, dimana kekuatan gempa tersebut dihitung menggunakan skala richter.
gempa dengan kekuatan magnitdo yang besar dapat menimbulkan kerusakan yang yang besar dan berbanding lurus dengan area terdampak gempa yang luas. beberapa akibat yang disebabkan oleh gempa diantaranya adalah sebagai berikut :
kerusakan bangunan, terjadi kerusakan bangunan hingga runtuhnya gedung-gedung adalah kerusakan yang menimbulkan banyak kerugian, selain harta benda yang hancur, runtuhnya bangunan juga dapat menimbulkan korban jiwa.
perubahan strcktur tanah dan batuan akibat gempa juga berbahaya bagi ekosistem di daerah terdampak gempa, hal tersebut dapat memicu terjadinya longsor, retakan permukaan tanah, dan lain lain.
Bencana kekeringan adalah sebuah bencana yang berefek sangat besar bagi kehidupan manusia, dimana terjadi keadaan kekurangan pasokan air pada suatu daerah secara berkepanjangan dan terus menerus dalam kurun waktu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. kekeringan terjadi dikarenakan curah hujan sangat sedikit, dan biasanya terjadi pada musim kemarau panjang yang mengakibatkan cadangan air tanah menjadi berkurang secara drastis bahkan habis akibat penguapan, transpirasi dan juga konsumsi manusia.
bencana kekeringan dapat menimbulkan efek domino, yang tentunya dapat menyengsarakan manusia, dampak pertanian, ekosistem, ekonomi dan ekologi akan terkena dampaknya. dan semua bidang kehidupan akan merasakan akibat dari bencana kekeringan yang terjadi.
Bencana Tanah longsor adalah sebuah bencana yang sering terjadi di indonsia pada wilayah perbukitan. Longsor terjadi akibat pergerakan tanah/batuan, peristiwa geologi ini memiliki banyak tipe tergantung pada kondisi alam dan kondisi geologi suatu tempat. Longsor sendiri terjadi disebabkan karena beberapa faktor, diantaranya yaitu faktor pemicu dan faktor pendorong. faktor pendorong merupakan kondisi yang mempengaruhi material itu sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang terjadi akibat bergeraknya suatu material geologi.
Ada juga penyebab longsor yang umum terjadi di indonesia yaitu, longsor karena erosi, longsor karena lereng/tebing yang curam, longsor karena gempa bumi, longsor karena gunung berapi, longsor akibat lah mansia, longsor akibat beban geologi yang disebabkan oleh faktor alam lain. longsor akan memberikan dampak negatif bagi area terdampak, mulai dari jatuh korban jiwa, rusaknya bangunan, hilangnya lahan pertanian dan lain-lain. namun selain dampak negatif, ada juga dampak positif longsor secara tidak langsung, yaitu yang paling utama memberikan pelarajan bagi manusia disekitarnya.
Itulah beberapa kejadian bencana alam yang terjadi di indonesia. dibalik semua kejaidan alam dan bencana alam, pasti ada hikmah yang bisa kita ampil dan pelajaran tentang hidup yang untuk umat manusia. untuk itu, cintailah alam sekitar kita dan jaga kelestariannya untuk kelangsungan hidup manusia yang lebih lama.
itulah kliping tentang bencana alam, contoh beserta gambarnya bisa kalian klik pada link tautan yang tersedia.
Macam-macam Bencana Alam di Indonesia
Kliping Bencana Alam - bencana alam sendiri adalah sebuah peristiwa alam yang mengakibatkan dampak yang besar bagi kelangsungan hidup manusia disekitarnya. ada berbagai bencana alam yang terjadi di indonesia baik itu di darat maupun dilaut, sebagai contoh bencana tsunami, longsor, gunung meletus, gempa bumi, angin puting beliung, tornado, kebakaran hutan, banjir dan juga bencana-bencana lain. Contoh kliping yang ada di bawah ini adalah beberapa bencana alam lengkap beserta gambar, berikut ini penjelasan singkatnya tentang masing masing kliping. namun, sebelum anda mulai membuat kliping, ada baiknya anda membaca artikel kami sebelumnya yaitu tentang
Baca Juga :
Contoh Kliping Bencana Alam di Indonesia + Gambar
Kliping Bencana Alam Angin Puting Beliung
Dampak Angin puting beliung
angin puting beliung dapat menimbulkan dampak yang sangat besar, biasanya, segala sesuatu yang dilewati oleh angin ini akan hancur rata dengan tanah, dikarenakan kekuatan angin yang sangat besar. area terdampak dari angin puting beliung ini bisa mencapai area seluas 5 km bahkan lebih. rumah, bangunan, pepohonan akan tersapu oleh angin hancur dan tumbang diterjang puting beliung. bahkan yang terburuk, angin puting beliung dapat menimbulkan korban jiwa.
Kliping Bencana Alam Akibat Pemanasan Global
dampak terhadap iklim dan cuaca : akhir-akhir ini cuaca sering susah ditebak dan menjadi tidak menentu, di Indonesia sendiri musim hujan menjadi lebih lama dari tahun-tahun sebelumnya, dan musim kemarau kadang terjadi hujan yang sangat lebat, keaadan cuaca alam yang tidak menentu tersebut diakibatkan oleh pemanasan global. selain itu, pada musim panas, suhu udara akan terasa sangat panas, iklim menjadi tidak lagi kondusif. dampak lain dari pemanasan global antara lain, naiknya permukaan laut, mencairnya es di kutub, suhu permukaan air laut meningkat, banyak pulau yang tenggelam, binatang-binatang laut mati, terjadinya kebakaran hutan, jarang terasa udara dingin, gagal panen dikarenakan cuaca tidak menentu, hasil pertanian menurun dan masih banyak lagi efek domino yang disebabkan oleh pemanasan global.
Kliping Bencana Alam Angin Topan/tornado
Pada umumnya, Angin Tornado memiliki kecepatan 180 km/jam atau lebih dengan rata2 dapat menjangkau 75 m dan berjalan beberapa kilometer hingga tornado tersebut menghilang. Tercatat tornado yang paling besar memiliki kecepatan hingga 300-480km/jam dengan area terdampak seluas satu mil. Tornado terjadi hampir disetiap benua di Dunia, namun yang paling sering adalah terjadi di Amerika, Canada, Dan beberapa daerah di Asia timur, Afrika, Australia dan Eropa.
Kliping Bencana Alam Banjir
Dampak banjir bagi lingkungan :
- Banjir bisa merusak daerah disekitar, banjir besar bisa menghancurkan rumah, mobil, gedung, bahkan sering menimbulkan korban jiwa
- banjir dapat melumpuhkan jalur transportasi karena jalan-jalan tergenang oleh air, merusak aspal jalan dan lain-lain
- banjir dapat menghilangkan harta benda, menyebabkan kerugian material dan non material
Contoh Kliping Bencana Alam Tsunami
Tsunami pada tanggal 26 Desember 2017 tersebut tidak hanya berdampak pada Aceh, Indonesia saja, namun juga berdampak hingga ke negara-negara tetangga diantaranya Malaysia, Thailand, India, Srilanka hingga Pantai timur Afrika, dan tsunami yang disebabkan karena patahnya lempengan bumi yang terjadi di aceh tersebut merupakan bencana tsunami terbesar dengan korban jiwa terbesar.
Contoh Kliping Bencana Alam Kebakaran Hutan
Kebakaran hutan, kebakaran liar, atau kebakaran vegatasi adalah istilah yang sering dipakai ketika terjadi peristiwa kebakaran di alam liar, kebakaran yang menghanguskan berbagai tanaman-tanaman kering, lahan pertanian milik warga, hingga ke rumah-rumah penduduk.
kebakaran hutan sering terjadi ketika musim kemarau panjang, yang mana hal tersebut menjadi penyebab utama kebakaran hutan disamping dari faktor manusia. selain karena faktor alam dan manusia, secara rinci kebakaran hutan sering disebabkan oleh beberapa hal berikut ini :
pembukaan lahan baru atau membersihkan lahan dengan membakarnya yang merembet tak terkendali
kecerobohan manusia yang membuat sumber api hingga meluas
faktor alam karena cuaca atau suhu yang sangat panas pada musim kemarau, sambaran petir atau peristiwa-peristiwa alam lainnya.
akibat dari kebakaran hutan, tentu selain hutan yang hilang karena terbakar, juga dapat mengakibatkan berbagai kerugian lain misalnya saja, terbunuhnya satwa-satwa liar, hilangnya ekosistem di hutan, terjadinya banjir karena hilangnya pepohonan, kekeringan dan juga efek jangka panjang lainnya.
Contoh Kliping Bencana Alam Gunung Meletus
Di Indonesia, gunung yang paling sering erupsi adalah gunung sinabung, di pulau sumatra dan gunung merapi di pulau jawa, Meletusnya gunung berapi terjadi ketika magma yang berada dalam perut bumi naik melintasi kerak bumi hingga ke permukaan. sehingga dari puncak gunung mengeluarkan lahar panas yang disertai dengan awan panas yang meluncur dengan kecepatan tinggi.
Kliping Bencana Alam Erosi
Erosi tidak sama dengan pelapukan akibat cuaca, yang mana merupakan proses penghancuran mineral batuan dengan proses kimiawi maupun fisik, atau gabungan keduanya.
Erosi sebenarnya merupakan proses alami yang mudah dikenali, namun di kebanyakan tempat kejadian ini diperparah oleh aktivitas manusia dalam tata guna lahan yang buruk, penggundulan hutan, kegiatan pertambangan, perkebunan dan perladangan, kegiatan konstruksi / pembangunan yang tidak tertata dengan baik dan pembangunan jalan. Tanah yang digunakan untuk menghasilkan tanaman pertanian biasanya mengalami erosi yang jauh lebih besar dari tanah dengan vegetasi alaminya. Alih fungsi hutan menjadi ladang pertanian meningkatkan erosi, karena struktur akar tanaman hutan yang kuat mengikat tanah digantikan dengan struktur akar tanaman pertanian yang lebih lemah. Bagaimanapun, praktik tata guna lahan yang maju dapat membatasi erosi, menggunakan teknik semisal terrace-building, praktik konservasi ladang dan penanaman pohon.
Akibat erosi yang terjadi, terdampak pada menispisnya lapisan permukaan tanah bagian atas yang menyebabkan menurunya kemampuan lahan/degradasi lahan.
Kliping Bencana Alam Gempa Bumi
gempa dengan kekuatan magnitdo yang besar dapat menimbulkan kerusakan yang yang besar dan berbanding lurus dengan area terdampak gempa yang luas. beberapa akibat yang disebabkan oleh gempa diantaranya adalah sebagai berikut :
kerusakan bangunan, terjadi kerusakan bangunan hingga runtuhnya gedung-gedung adalah kerusakan yang menimbulkan banyak kerugian, selain harta benda yang hancur, runtuhnya bangunan juga dapat menimbulkan korban jiwa.
perubahan strcktur tanah dan batuan akibat gempa juga berbahaya bagi ekosistem di daerah terdampak gempa, hal tersebut dapat memicu terjadinya longsor, retakan permukaan tanah, dan lain lain.
Kliping Bencana Alam Kekeringan
bencana kekeringan dapat menimbulkan efek domino, yang tentunya dapat menyengsarakan manusia, dampak pertanian, ekosistem, ekonomi dan ekologi akan terkena dampaknya. dan semua bidang kehidupan akan merasakan akibat dari bencana kekeringan yang terjadi.
Kliping Bencana Alam Longsor
Ada juga penyebab longsor yang umum terjadi di indonesia yaitu, longsor karena erosi, longsor karena lereng/tebing yang curam, longsor karena gempa bumi, longsor karena gunung berapi, longsor akibat lah mansia, longsor akibat beban geologi yang disebabkan oleh faktor alam lain. longsor akan memberikan dampak negatif bagi area terdampak, mulai dari jatuh korban jiwa, rusaknya bangunan, hilangnya lahan pertanian dan lain-lain. namun selain dampak negatif, ada juga dampak positif longsor secara tidak langsung, yaitu yang paling utama memberikan pelarajan bagi manusia disekitarnya.
Artikel Tentang Bencana Alam Lumpur Lapindo
Itulah beberapa kejadian bencana alam yang terjadi di indonesia. dibalik semua kejaidan alam dan bencana alam, pasti ada hikmah yang bisa kita ampil dan pelajaran tentang hidup yang untuk umat manusia. untuk itu, cintailah alam sekitar kita dan jaga kelestariannya untuk kelangsungan hidup manusia yang lebih lama.
itulah kliping tentang bencana alam, contoh beserta gambarnya bisa kalian klik pada link tautan yang tersedia.
0 Komentar untuk "Contoh Kliping Bencana Alam di Indonesia + Gambar"